Source: SEAMEO BIOTROP's Research Grant | 2007
Abstract:
Serangga penyerbuk berperan penting dalam memelihara keragaman genetik suatu tanaman. Dalam penelitian ini dipelajari keragaman serangga penyerbuk dan hubungannya dengan pembentukan buah dan biji tanaman jarak pagar (Jatropha curcas: (Euphorbiaceae). Pengamatan dilakukan pada pertanaman jarak di daerah Indramayu, Jawa Barat pada bulan Mei-September 2007. Pengamatan keragaman serangga dilakukan secara visual dengan metode scan (scan method). Disamping keragaman serangga penyerbuk, penelitian ini juga mengukur efektifitas dua spesies lebah madu, yaitu Apis cerana dan A. mellifera dalam membantu penyerbukan tanaman jarak.
Efektifitas tersebut diukur dari jumlah dan bobot biji yang dihasilkan. Komposisi serangga pengunjung bunga jarak pagar terdiri atas lebah dan semut (Hymenoptera), kupu dan ngengat (Lepidoptera), kumbang (Coleoptera), thrips (Thysanoptera), dan lalat (Diptera). Lebah, terutama spesies A. cerana, Trigona sp. Ceratina sp, dan Hylaeus sp. merupakan penyerbuk efektif pada bunga jarak pagar. Serangga penyerbuk di alam dan penggunaan lebah madu (A. cerana dan A. mellifera) meningkatkan jumlah buah dan bobot biji. Efektifitas polinasi A. cerana pada pertanaman jarak lebih tinggi dibandingkan A. mellifera.
Kata kunci: keragaman, serangga penyerbuk, lebah sosial, lebah soliter, pembentukan biji, Jatropha curcas.
Download full report