Summary:
BandaAceh, MuaraIndonesia.com – Direktur Seameo Biotrop, Zulhamsyah Imran PhD melakukan Cortesey Call dengan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Bapa Alqudri pada kesemoatan kunjungan kerja ke Aceh. Direktur Biotrop didampingi oleh Reza Salema Direktur Politeknik Venezuella, Kepala SMK PP Saree Aceh, dan Kepala SMKN 1 Banda Aceh pada 22 Februari 2021.
Membuka pembicaraan, Zulhamsyah Imran mengungkapkan pentingnya koloborasi antara Dunia Akademisi atau DUDA, Dunia Usaha dan Dunia Industri serta masyarakat. Model inilah yg diusung Biotrop pada program SMARTS BE (Sekolah Mandiri Produksi Tanaman Satur dan Buah Edukasi) yg sudah betjalan satu siklus di SMK PP Saree Aceh yg fokus pada pertanian dalam arti luas. Biotrop telah implementasi program ini sejak 2018 yg dimulai dengan training pembangunan kebun buah dan produk turunan serta pembamgunan kebun buah jeruk dan pembuatan soft candy di SMK PP Saree.
Pada satu siklus pertama, jeruk lemon yg ditanam sudah menghasilkan buah dan sudah dibuat dalam 5 produk turunan mulai dari sari lemon sampai minyak atsiri. Program inilah yg telah menjadi ide Kepala Sekolah SMK PP Saree terpilih 1 dari 4 kepala sekolah vokasi utk ikut training CEO yg diselenggarakan UGM, UI, BINUS dan IPB.
Memasuki siklus kedua, Biotrop akan mengembangkan sayapnya utk menjadikan SMK PP Saree sebagai Model Sekolah Penghasil Pangan dari pinggiran dan integrasikan pendekatan pertanian presisi. Pada model ini selain akan memanfaatkan area SMK PP Saree seluas 120 ha, juga akan melibatkan tanah masyarakat sekitar sekolah. Tentunya Biotrop akan merekomendasi beberapa varietas pangan yg akan mendukung kebutuhan pangan Kota Banda Aceh dan Kota/kabupaten kota sekitarnya.
Pada satu siklus pertama, jeruk lemon yg ditanam sudah menghasilkan buah dan sudah dibuat dalam 5 produk turunan mulai dari sari lemon sampai minyak atsiri. Program inilah yg telah menjadi ide Kepala Sekolah SMK PP Saree terpilih 1 dari 4 kepala sekolah vokasi utk ikut training CEO yg diselenggarakan UGM, UI, BINUS dan IPB.
Memasuki siklus kedua, Biotrop akan mengembangkan sayapnya utk menjadikan SMK PP Saree sebagai Model Sekolah Penghasil Pangan dari pinggiran dan integrasikan pendekatan pertanian presisi. Pada model ini selain akan memanfaatkan area SMK PP Saree seluas 120 ha, juga akan melibatkan tanah masyarakat sekitar sekolah. Tentunya Biotrop akan merekomendasi beberapa varietas pangan yg akan mendukung kebutuhan pangan Kota Banda Aceh dan Kota/kabupaten kota sekitarnya.
Pada kesemoatan ini, Kepala Dinas Pendidikan Aceh samgat menyambut baik apa yg digagas Biotrop. Beliau menyebutkan ide dan gagasan seperti inilah yg di tunggu Aceh. Beliau akan menyeimbanfkan anggaran pensisikan yg selama ini terlalu berorietasi kpd pembangunan fisik, namun kondisi di lapangan banyak kelas2 yg telah dibangun tdk berfungsi, bahkan ada yg menjadi kandang kerbau. Menurutnya ada juga yg dibangun dikomplek pemakaman seperti yg terjadi di Samalanga. Pak Kadis juga sangat khawatir akan kondisi kebersihan kebeesihan sekolah2 di Provinsi Aceh.
Beliau meminta Kabid Sekolah Vokasi utk menindaklanjuti gagasan ini dan meminta Biotrop menyiapkan konsep program dan kerangka model kerjasama. Agenda yg akan dilakukan ke depan adalah diskusi konsep kerjasama antara Biotrop, PT PEMA, SMK PP Saree, Poliven, dan Dinas Pendidikan Aceh.
Download article