Pada hari Kamis, 8 januari 2009, bertempat di Ruang Sidang Gedung A, Departemen Pendidikan Nasional, Jl. Jend. Sudirman, dilaksanakan serah terima jabatan Direktur SEAMEO BIOTROP antara Prof. Dr. Handoko dengan Dr. Bambang Purwantara, DVM., MSc. disaksikan oleh Menteri Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Bambang Sudibyo, MBA.
Pada saat yang bersamaan, Menteri Pendidikan Nasional juga melantik empat pejabat di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional yaitu Hindun Basri Purba, S.H. sebagai Kepala Biro Umum, Prof. Dr. Ir. Abdul Hakim Halim, MSc. sebagai Koordinator Kopertis Wilayah IV Bandung, Drs. Sederhana Sembiring, M.M. sebagai Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah I Medan, dan Dra. Netty Herawaty, M.M. sebagai Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah III Jakarta.
SEAMEO BIOTROP merupakan salah satu dari 15 pusat regional yang berada di bawah Southeast Asian Ministry of Education (SEAMEO) yang bergerak dalam bidang biologi tropika dengan fokus kegiatan penelitian, pelatihan dan penyebaran informasi terkait bidang biologi tropika.
Prof. Dr. Handoko menjabat sebagai Direktur SEAMEO BIOTROP selama 2 periode (2003-2008) setelah sebelumnya menjabat Deputi Direktur untuk manajemen sumberdaya dan komunikasi. Dr. Bambang Purwantara akan menjabat sebagai Direktur SEAMEO BIOTROP untuk periode 2009-2011 sesuai Surat Keputusan Presiden SEAMEO Council. Dr. Bambang Purwantara adalah staf pengajar pada departemen klinik reproduksi dan patologi, Institut Pertanian Bogor (IPB).
Selama kepemimpinan Prof Dr. Handoko, banyak kemajuan yang telah dicapai antara lain rintisan BIOTROP dalam menunjang program pendidikan melalui pembangunan Bogor Science Park dan keterlibatan BIOTROP dalam pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan melalu Regional Centre of Expertise. Usaha BIOTROP untuk memperoleh sertifikasi ISO 9001:2000 yang akan diterima pada awal tahun ini menyusul sertifikasi ISO/IEC 17025:2000 yang telah diperoleh sejak tahun 2006 akan menjadi modal penting menuju BIOTROP sebagai pusat andalan.
Dalam pidato sambutan, Prof. Dr. Bambang Sudibyo, MBA. menyatakan bahwa kiprah BIOTROP dalam bidang biologi tropika dapat terus ditingkatkan dalam mendukung pembangunan nasional.
Selanjutnya Mendiknas menyatakan bahwa krisis pangan dan energi yang merupakan masalah yang dihadapi dunia saat ini perlu terobosan teknologi yang dapat meningatkan mutu dan nilai tambah pangan dan energi yang dihasilkan. SEAMEO BIOTROP sebagai pusat regional diyakini dapat menjawab tantangan tersebut.